Ketika membaca judul diatas, mungkin sebagian
Anda akan mengira bahwa kami sedang bergurau. Bagaimana tidak, gula aren
pastinya berasa manis dan itu seharusnya sangat tidak dianjurkan untuk
dikonsumsi oleh orang yang sedang terkena batuk.
Tapi jangan salah, gula aren dipercaya sejak dulu
untuk mengatasi batuk berdahak. Batuk jenis ini terkadang sangat menyiksa
dengan banyaknya dahak yang keluar dari mulut kita. Ketika dahaknya sudah
kering, maka rasa perih dan panas akan menyerang tenggorokan kita.
Nah, disaat seperti itulah gula aren sangat
dibutuhkan. Ketika dahaknya sudah kering, gula aren berfungsi untuk “memancing”
hadirnya kembali dahak yang ada pada tenggorokan kita, supaya tenggorokan tidak
terasa panas dan perih.
No comments:
Post a Comment